10 Prospek Kerja Ilmu Kelautan beserta Tugas dan Gajinya

Mau tahu apa saja prospek kerja ilmu kelautan? Yuk, simak bareng-bareng ulasan lengkapnya berikut ini!

Prospek kerja ilmu kelautan kini bisa kamu ketahui di sini agar bisa mempersiapkan diri setelah lulus nanti.

Kamu bisa memilih akan bekerja di mana, tugasnya seperti apa, dan berapa gaji yang akan kamu terima nantinya.

Seperti yang sudah diketahui, ilmu kelautan merupakan program studi yang mempelajari ilmu pengetahuan mengenai perikanan.

Tak sebatas mempelajari kelautan, para mahasiswa ilmu kelautan akan memberikan pembelajaran mengenai area pesisir dan pemberdayaan masyarakat sekitar pesisir, di mana mayoritas penduduk di sana adalah nelayan.

Untuk cakupan ilmunya sendiri sangat luas, loh. Kamu akan belajar mengenai ekologi, konservasi sumber daya lingkungan laut, meteorologi laut, hingga pengelolaan amdal.

Biar tidak makin penasaran, berikut ini merupakan 10 prospek kerja ilmu kelautan yang bisa kamu pilih, di antaranya:

Daftar Isi

1. Spesialis Konservasi Alam

Spesialis konservasi alam merupakan pekerjaan yang dilakukan oleh seseorang dengan tugas merencanakan serta mengembangkan pemeliharaan alam, baik itu daratan maupun perairan.

Seorang spesialis konservasi alam memiliki beberapa tugas, yaitu:

Mampu bekerja dalam tim untuk merencanakan serta mengembangkan suatu program, sehingga dapat meningkatkan kualitas lingkungan hidup.
Mampu melakukan pengawasan proyek atau hasil proyek dari suatu lingkungan serta dampaknya terhadap alam.
Mampu melihat dan mencari solusi, jika terdapat masalah terkait habitat serta lingkungan.
Mampu menjaga hubungan dengan pemerintah maupun otoritas setempat.

Melihat beberapa tugas yang mesti dilakukan, maka kamu harus memiliki keterampilan untuk berpikir kritis, mampu melakukan pemantauan, melakukan operasi control, mengajak orang lain untuk mencintai alam, terutama kelautan.

Untuk gajinya sendiri, spesialis konservasi alam memiliki penghasilan rata-rata sekitar Rp 4,2 juta sampai Rp 6,7 juta setiap bulannya.

2. Ocean Engineering

Bagi kamu yang tertarik bekerja sebagai teknik kelautan, maka inilah kesempatan besarmu karena profesi ini sangat terbuka lebar bagi para lulusan ilmu kelautan.

Pekerjaan ini biasanya berkaitan dengan pengoperasian mesin serta kapal, termasuk dalam mesin penggerak, serta sistem sumber daya listrik.

Beberapa tugas yang mesti kamu kerjakan saat bekerja di bagian teknik kelautan, yaitu:

Mampu melakukan pemeriksaan terhadap alat-alat dan mesin kapal.
Mampu melakukan studi kinerja, operasi, lingkungan yang berguna dalam pengembangan produk perkapalan nantinya.
Mampu melakukan perancangan dan mengawasi pengujian, pemasangan, hingga perbaikan mesin serta peralatan kapal itu sendiri.
Mampu mempersiapkan rencana dan spesifikasi kontrak di masa depan.
Tugas dan tanggung jawab di atas mesti kamu lakukan sebagai teknik kelautan di suatu industri maupun perusahaan tertentu.

Tenang saja, seorang fresh graduate ilmu kelautan bisa langsung mendaftar di bidang teknik kelautan ini, loh.

Gaji yang akan kamu dapatkan pun cukup besar, yaitu sekitar Rp 73.99 USD atau kalau di rupiahkan sekitar Rp 1,07 miliar per tahunnya.

Menariknya, gaji itu masih bisa bertambah tergantung pengalaman dan kinerja kamu.

Jadi, pastikan untuk menyiapkan diri mulai dari sekarang agar bisa diterima oleh perusahaan atau industri yang sedang membuka lowongan pekerjaan mengenai ilmu kelautan.

3. Manajer Akuakultur

Manajer akuakultur merupakan suatu pekerjaan di mana kamu harus bisa mengarahkan serta mengkoordinasi aktivitas para pekerja produksi pembenihan ikan untuk perusahaan.

Peran manajer akuakultur di sini adalah menjaga agar proses produksi ikan bisa berjalan dengan memperhatikan prinsip kelestarian lingkungan, serta sumber daya alamnya.

Sementara itu, tugas seorang manajer akuakultur, yaitu:

Mampu memelihara ikan dan kerang agar bisa dijual atau dilepaskan di air tawar maupun air laut.
Mampu melakukan pengawasan dan melatih para pekerja pendukung akuakultur serta pembenihan ikan.
Mampu mengumpulkan dan mencatat perkembangan, produksi, serta data lingkungan.
Mampu mengadakan dan mengawasi uji persediaan untuk mengidentifikasi penyakit maupun parasit.
Mampu memperhitungkan dan mengatur dana yang diperlukan.

Jika kamu tertarik menjadi manajer akuakultur, maka perlu memahami berbagai ilmu pengetahuan yang tentunya sudah diajarkan saat masih kuliah, seperti administrasi dan manajemen, biologi, rekayasa dan teknologi, produksi makanan, dan produksi serta pengolahan.

Sementara keterampilan yang mesti dimiliki adalah mampu melakukan penyelesaian masalah secara kompleks, melakukan koordinasi dengan baik, dan mampu melakukan instruksi kepada orang lain.

Kamu juga mesti ahli dalam melakukan pertimbangan serta pengambilan keputusan, manajemen sumber daya personalia, dan memantau kinerja sendiri maupun orang lain.

Gaji seorang manajer akuakultur biasanya berada pada kisaran Rp 4,1 juta sampai Rp 5,8 juta setiap bulannya.

4. Peneliti

Bagi lulusan ilmu kelautan yang ingin menjadi peneliti, ternyata kamu bisa juga, loh.

Jadi, nantinya kamu akan melakukan penelitian di bagian kelautan.

Mulai dari mempelajari wilayah kelautan, biota laut, serta semua hal yang masih ada hubungannya dengan kehidupan laut.

Seorang peneliti memiliki peran yang cukup besar untuk masyarakat. Salah satunya adalah bisa mengedukasi masyarakat sekitar tentang segala hal yang berhubungan dengan laut atau hal yang ada di dalamnya.

Untuk lebih spesifiknya, berikut merupakan tugas dari seorang peneliti di bagian laut, yaitu:

Mampu menggabungkan keterampilan ilmu kimia dengan fisika dan geologi.
Mampu menganalisis sifat dari berbagai reaksi kimia yang terjadi di dalam air laut, sehingga memberikan hasil penelitian yang menunjukan perubahan tepat terjadi pada lingkungan.
Mampu melakukan pengkajian proses-proses laut dalam serta dinamik dasar laut.
Mampu melakukan kajian interaksi iklim dan lautan.
Mampu melakukan diseminasi hasil dari penelitian yang telah dilakukan kepada berbagai belah pihak, sehingga mampu meningkatkan kepedulian serta partisipasi masyarakat dalam pemanfaatan sumber daya laut.

Nah, jika tertarik menjadi seorang peneliti kelautan, kamu harus mengasah bakat serta kemampuan penelitian dari sekarang.

Tak hanya di bangku kuliah, hal itu bisa dilakukan di luar kampus seperti, ikut serta dalam program volunteer, sukarelawan, serta magang di perusahaan yang memiliki hubungan dengan penelitian.

Untuk gajinya sendiri, seorang peneliti akan mendapatkan penghasilan sebesar Rp 5 juta per bulannya.

5. Bekerja di Perusahaan Minyak

Lulusan ilmu kelautan ternyata bisa bekerja di perusahaan minyak yang selama ini kamu idamkan.

Nantinya, tugas dan tanggung jawab yang mesti kamu lakukan saat bekerja di perusahaan minyak, yaitu:

Mampu melakukan pencarian, pengolahan minyak bumi, barang tambang, pengembangan material baru (logam dan keramik), hingga pengembangan teknologi pengolahan.
Mampu melakukan pengembangan metode dalam upaya keperluan produksi, mampu membuat sebuah proses pengolahan sebelum mengembangkan suatu material dasar.

Untuk bisa bekerja di perusahaan minyak, tentu kamu perlu memiliki pengetahuan dan keahlian di bidang ini, ya.

Beberapa pengetahuan dan keahlian yang mesti dimiliki ialah, mampu berfikir kritis, melakukan observasi, melakukan analisis, meneliti, memiliki cara komunikasi yang baik, serta memiliki penguasaan terhadap bahasa asing.

Jadi, kamu harus mengasah keahlian dan pengetahuan yang disebutkan itu agar bisa memiliki peluang untuk bisa bekerja di perusahaan minyak.

Menariknya, gaji yang bisa kamu dapatkan saat bekerja di perusahaan perminyakan cukup besar, loh, yaitu sekitar Rp 4,5 juta sampai Rp 10 juta setiap bulannya.

Bahkan, gaji tersebut akan terus bertambah tergantung pengalaman dan jabatan yang akan ditempati nantinya.

6. Bekerja di Perusahaan Pemerintahan

Jika kamu ingin bekerja di perusahaan pemerintah, maka bisa langsung melakukannya karena ada beberapa bidang kerja yang khusus diberikan kepada para lulusan ilmu kelautan.

Salah satunya adalah kamu dapat bekerja di Kementerian Kelautan dan Periklanan, loh.

Nantinya, kamu akan ditempatkan di bidang analisis, seperti analisis kelautan dan perikanan, analisis konservasi kawasan, analisis mutu hasil perikanan dan masih banyak lagi.

Nah, pada umumnya, tugas dan tanggung jawab kamu saat bekerja di perusahaan pemerintahan pun akan beragam sesuai bidang yang kamu ambil.

Beberapa tugas dan tanggung jawab yang menjadi bagianmu di antaranya:

Mampu melakukan penyiapan perumusan kebijakan perencanaan pembangunan nasional di bidang kelautan dan perikanan.
Mampu melakukan rencana pembangunan nasional di bidang kelautan serta perikanan, baik itu dalam jangka panjang, menengah, hingga tahunan.
Mampu melakukan pengkajian kebijakan di bidang laut, pesisir, maupun pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Mampu menyusun rencana pendanaan pembangunan di bidang perikanan.

Semua tugas itu mesti kamu lakukan dengan sebaik mungkin dan akan ada tambahan tugas lain sesuai bidang yang diambil.

Sementara untuk gajinya sendiri, bekerja di perusahaan pemerintah biasanya mendapatkan sekitar Rp 4 juta sampai Rp 5 juta per bulannya.

Gaji itu akan terus bertambah sesuai kinerja, pengalaman, serta bidang yang kamu tempat sendiri.

Bahkan, bekerja di perusahaan pemerintahan membuat kamu memiliki kesempatan untuk menjadi seorang PNS, loh.

7. Dosen

Lulusan ilmu kelautan bisa mengajar menjadi seorang dosen untuk membagikan kembali ilmu yang telah kamu dapatkan.

Kamu bisa menjadi seorang dosen di universitas atau perguruan tinggi tertentu yang menyediakan program studi ini.

Bahkan, kamu dapat langsung menjadi dosen di tempat kamu kuliah, loh.

Namun, kamu mesti melanjutkan jenjang pendidikan S2 terlebih dahulu untuk menjadi seorang dosen agar ilmu yang dimiliki semakin banyak untuk dibagikan kepada para mahasiswa.

Seorang dosen ilmu kelautan bisa mengajar dengan cara melakukan penelitian maupun belajar di kelas seperti biasa.

Sementara itu, untuk tugas dosen ilmu kelautan yang lebih spesifik, di antaranya:

Mampu menyiapkan dan memberikan materi kepada para mahasiswa mengenai ilmu kelautan.
Mampu menyiapkan bahan-bahan pendukung agar proses pengajaran bisa dilakukan secara terstruktur dan maksimal, seperti membuat silabus, tugas-tugas kuliah, serta panduan.
Mampu membuat dan menyimpan catatan absen mahasiswa, nilai, serta administrasi publik lainnya.
Mampu melakukan pengawasan terhadap penelitian yang dilakukan oleh para mahasiswa.
Mampu berkomunikasi secara efektif dengan para mahasiswa agar dapat memajukan tujuan pendidikan.
Mampu memberikan saran dan kritik terhadap mahasiswa terkait nilai akademik mereka.
Dan masih banyak lagi tugas dosen ilmu kelautan yang akan kamu lakukan agar ilmu yang dimiliki bisa tersampaikan sepenuhnya kepada para mahasiswa.

Seorang dosen ilmu kelautan akan mendapatkan gaji sekitar Rp 4 juta setiap bulannya dan akan terus bertambah tergantung pengalaman serta tingkatan yang dimiliki.

8. PNS

Siapa bilang lulusan ilmu kelautan tidak bisa menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil)?
Kini, kamu bisa mendaftar menjadi PNS dengan mengambil bidang sesuai jurusan yang diambil, yaitu ilmu kelautan.

Nantinya, kamu akan bekerja di lembaga pemerintahan yang berfokus kepada segala hal mengenai kelautan, ekosistem laut, pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar laut, dan masih banyak lagi.

Umumnya, seorang PNS akan memiliki tugas dan tanggung jawab seperti:

Mampu mengangkat topik bahasan dan memberikan persetujuan terhadap peraturan pemerintah yang sudah ditentukan dengan baik.
Mampu membentuk undang-undang yang nantinya akan dibahas bersama presiden untuk bisa mendapatkan persetujuan bersama.
Mampu melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan UU, APBN, serta kebijakan pemerintah.
Mampu memberikan pelayanan publik yang profesional dan berkualitas.
Mampu menyusun rencana dan program kerja di bidang kepegawaian serta melaksanakan koordinasi pelaksanaan tugas.

Untuk gajinya sendiri, seorang PNS akan menerima sekitar Rp 4 juta sampai Rp 8 juta setiap bulannya.

Tak hanya itu, kamu juga akan mendapatkan berbagai tunjangan, termasuk tunjangan pensiun saat masa kerjamu sudah habis.

9. Pembenihan Ikan

Bagi kamu yang ingin bekerja di tempat budidaya ikan, maka bisa memilih prospek kerja sebagai pembenihan ikan.

Saat bekerja di sini, tentu saja kamu memiliki peran penting untuk bisa melakukan pembenihan atau proses perkawinan ikan agar bisa dipasarkan nantinya.

Dalam melakukan pembenihan ikan, tentu ada beberapa tahapan yang mesti kamu ketahui, mulai dari pemeliharaan induk ikan, pemijahan, penetasan telur, pemeliharaan larva, hingga pembesaran.

Untuk ikannya sendiri terdiri dari berbagai macam jenis, yaitu ikan hias dan ikan konsumsi.

Ketika menjalani pekerjaan ini, kamu perlu mengetahui ciri-ciri ikan yang sehat dan bisa mengikuti proses pembenihan.

Oleh karena itu, penting sekali bagi kamu untuk mempelajari tentang perikanan terlebih dahulu, sebelum terjun langsung ke dunia kerjanya.

Tentu saja, hal ini sudah dibahas di dalam mata perkuliahan ilmu kelautan, sehingga kamu bisa memahaminya secara mendalam, lalu mencoba praktek agar mampu mengasah keahlian yang dimiliki.

Untuk gaji seorang pembenihan ikan, biasanya berada di kisaran Rp 3 juta sampai Rp 4 juta per bulan dan akan terus meningkat tergantung pengalaman.

10. Wirausaha

Prospek kerja ilmu kelautan ini cukup menjanjikan bagi kamu yang menyukai dunia bisnis.

Kamu bisa menjadi seorang wirausaha dengan mengembangkan kemampuan serta mempraktekkan ilmu yang sudah dipelajari saat di bangku kuliah.

Ada banyak bidang wirausaha yang bisa kamu lakukan, seperti penjual ikan hias, distributor makanan hias, penjual ikan untuk konsumsi, dan masih banyak lagi.

Bukan hanya itu, kamu juga bisa membuka usaha di bidang pengolahan hasil laut, seperti restoran, tempat makan ikan, jualan kerupuk ikan, serta berbagai inovasi lainnya yang terbuat dari ikan.

Tugasmu sebagai wirausaha adalah mampu menarik perhatian pembeli dengan produk yang kamu miliki.

Kemudian, buatlah inovasi terbaru yang kreatif agar makanan yang kamu jual berbeda dengan lainnya, sehingga lebih menggoda dan mampu membuat penasaran.

Nantinya, hasil jualan yang kamu dapatkan bisa digunakan untuk modal kembali agar bisnis yang kamu miliki semakin berkembang pesat.

Untuk gajinya sendiri, para wirausaha memiliki pendapatan tidak tetap alias tergantung pembelian setiap bulannya.

Namun, diprediksi bahwa mereka bisa memiliki gaji bersih sebesar Rp.4 juta hingga Rp 5 juta setiap bulannya.

Menariknya, kalau usahamu semakin lancar, maka penghasilan yang didapatkan pun akan semakin besar, mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta per bulan.

***

Itulah informasi mengenai prospek kerja ilmu kelautan yang bisa kamu ketahui dan dijadikan sebagai pijakan agar semangat belajar di kampus.

Ingatlah, jurusanmu memiliki prospek kerja cemerlang di masa depan.

Jadi, belajarlah dengan giat agar bisa mendapatkan pekerjaan sesuai minat dan bakat yang kamu miliki.