Mau kuliah di jurusan teknik kimia? Simak ulasan prospek kerja teknik kimia berikut ini!
Pernah nggak sih kamu bertanya, apa prospek kerja teknik kimia, apakah cukup menjanjikan, bagaimana peluangnya, dan berapa gajinya?
Sebagai mahasiswa teknik kimia pasti sering dong namanya kayak gini. Terutama buat kamu yang udah duduk di semester akhir, yang sedang galau-galaunya memikirkan bakalan kerja apa nanti.
Tenang aja deh, karena ternyata prospek kerja teknik kimia terbilang banyak kok. Di artikel ini aja ada 20 peluang yang bisa kamu ambil. Jadi, nggak usah dikhawatirkan ya!
Tapi, kalau kamu seorang lulusan SMA yang lagi bingung mau masuk kampus jurusan apa, lebih baik kita pahami dulu tentang apa itu teknik kimia, apa saja mata kuliahnya, apa gelar akademisnya, dan lain sebagainya.
Apa itu Teknik Kimia?
Jangan dikira, program studi Kimia, Teknik Kimia, dan Pendidikan Kimia itu sama, ya. Padahal, ketiganya berbeda dan memiliki program studinya masing-masing.
Singkatnya, Teknik Kimia adalah sebuah cabang ilmu teknik yang mempelajari bagaimana cara dan proses mengubah bahan mentah/bahan baku menjadi sebuah produk yang bernilai secara komersial (barang yang bisa dibeli).
Pengubahan bahan mentah tersebut tentu melalui proses-proses kimia, seperti: reaksi kimia dan biokimia, perubahan sifat fisik dan kimia bahan mentah.
Jadi, mahasiswa Teknik Kimia dituntut untuk bisa menghasilkan suatu produk yang bernilai dengan memanfaatkan bahan mentah dan proses-proses kimia yang sudah dipelajari.
Di jurusan Teknik Kimia, kamu nantinya akan banyak belajar mengembangkan penelitian terkait desain molekular baru, sintesis, hingga reaksi kimia untuk membentuk masyarakat yang ramah lingkungan.
Mata Kuliah Teknik Kimia
Umumnya, kamu akan banyak belajar mata kuliah yang berkaitan dengan Teknik Kimia. Apa saja itu?
Berikut mata kuliah Teknik Kimia:
Kimia Dasar | Mikrobiologi |
Fisika Dasar | Kimia Analisa |
Kalkulus | Kimia Organik |
Kimia Fisika | Azas Teknik Kimia |
Analisa & Pengolahan Data | Matematika Rekayasa |
Transfer Momentum | Pengantar Ilmu Lingkungan |
Tekno Ekonomi | Transfer Panas |
Operasi Teknik Kimia | Thermodinamika Teknik Kimia |
Manajemen Pabrik Kimia | Ekonomi Teknik |
Desain Pabrik Kimia | Sistem Utilitas Pabrik |
Matematika Teknik Kimia | Teknik Reaksi Kimia |
Aplikasi Teknik Kimia | Komputasi Numerik Terapan |
Desain Alat Industri Kimia | Pengendalian Proses |
Sintesa dan Simulasi Proses | Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian |
Teknologi Material | Teknologi Energi dan Petrokimia |
Teknologi Pemisahan dan Pemurnian | Bioteknologi |
Prospek Kerja Teknik Kimia
Coba lihat sekeliling kamu, berbagai macam barang-barang yang ada di sekitar kamu pasti dibuat melalui berbagai proses-proses kimia.
Contohnya saja seperti pakaian, plastik, makanan, bahan bakar pupuk, obat-obatan, dan masih banyak lagi.
Produk-produk tersebut pada awalnya tentu hanya berupa bahan mentah yang diolah melalui berbagai proses kimia sehingga bisa kita gunakan atau konsumsi.
Maka dari itu, tenaga kerja dari lulusan Teknik Kimia sangat dibutuhkan. Prospek kerjanya juga sangat luas, apalagi jika mengingat luasnya bidang pembelajaran selama kuliah di Teknik Kimia.
Maka jangan heran, lulusan sarjana Teknik Kimia banyak dicari di berbagai industri, dari industri terbarukan, industri minyak dan gas, pengolahan limbah, industri obat, industri pangan, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Selain itu, kamu juga bisa mencoba berkarier di sektor yang lain, seperti di bidang pendidikan, sektor kreatif, ataupun menjadi pengusaha secara mandiri.
Kalau kamu memang tertarik untuk masuk di jurusan Teknik Kimia, atau kamu sudah kuliah di jurusan ini namun masih bingung ingin bekerja di mana, maka berikut prospek kerja Teknik Kimia beserta tugas dan gajinya.
1. Quality Engineer

Prospek kerja teknik kimia yang pertama adalah quality engineer. Di mana, posisi ini bakalan bertugas buat memastikan bahwa semua produk yang dihasilkan berkualitas sesuai dengan standar.
Kemudian, kamu juga bertanggungjawab untuk membuat dokumentasi, menentukan standar dan kriteria yang mesti dipenuhi ketika pengujian produk, hingga merancang tes kualitas.
Dan pada umumnya nih, quality engineer inilah yang berperan untuk memperbaiki semua masalah yang ada di sebuah produk.
Dalam menjalankan tugas, kamu bakalan bekerja dengan tim profesional demi mendapatkan dan memastikan bahwa produk yang selesai diproduksi aman, handal, sesuai dengan keinginan dan harapan para konsumen.
Jadi, kerjanya memang seputar kualitas ya. Tapi tenang deh, nggak berat kok. Apalagi ada tim profesional yang akan membantu kamu.
2. Process Engineer
Prospek kerja teknik kimia yang kedua adalah process engineer.
Ketika menduduki posisi ini, kamu akan bertanggung jawa untuk membangun mengubah bahan-bahan mentah hingga menjadi sebuah produk bermanfaat yang dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Bukan hanya itu saja, kamu bahkan juga mempunyai tugas untuk merancang, mengendalikan, menerapkan, sampai ke mengoptimalkan permesinan dan prosesnya.
Meskipun ini bagian dari prospek jurusan kimia, tapi kamu juga bakalan lebih fokus di matematika dengan fisika, dan bahkan tidak begitu fokus di kimia.
Dan pekerjaan ini terbilang sangat bervariasi. Misalnya, dalam masalah pembuatan perangkat medis. Tentu, dalam proses pembuatannya, akan sangat melibatkan yang namanya sifat biokimia dan kimiawi.
Dan hal ini bakalan berbeda dengan proses pembuatan di bidang manufaktur.
3. Project Engineer
Project engineer ataupun rekayasa projek bisa kamu temukan di hampir semua perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur ya.
Dan biasanya, project engineer ini akan ditugaskan pada beberapa hal, seperti mengatur proses, memastikan bahwa semua proses berjalan dengan baik dengan keberhasilan berjangka panjang
Dan project engineer ini mempunyai peranan yang terbilang sangat penting dalam mensukseskan perusahaan, karena pekerjaannya meneliti pembuatan anggaran, manajemen personalia, penjadwalan, sampai hasil akhirnya.
Dan kamu juga bakalan bekerja buat meminimalisir risiko yang ada terkait dengan project engineer ini.
4. Data Analyst

Buat kamu yang suka menganalisis data, kayaknya prospek kerja teknik kimia satu ini cocok deh buat kamu, terlebih lagi kalau kamu juga suka statistika.
Perkembangan teknologi yang luar biasa memang akhirnya membuat berbagai perusahaan membutuhkan orang yang dapat menganalisis data.
Ketika menjadi seorang data analyst, kamu akan mempunyai tugas untuk mengumpulkan, lalu memproses, dan terakhir menganalisis statistik terhadap seluruh data yang kamu miliki.
Dan data yang akan kamu analisis tentu bukan sedikit dan kecil ya, melainkan berupa daya yang berukuran super besar.
Dalah hal ini, kamu diharapkan bisa menemukan kiranya data mana yang bisa dipakai dalam menjawab berbagai persoalan dan pertanyaan.
5. Manufacturing Engineer
Bagaimanapun, semua industri yang ada di dunia pasti akan mencari berbagai cara dalam meningkatkan keuntungan dan produksi.
Bahkan bukan hanya itu, perusahaan juga berupaya agar proses produksi bisa berjalan lebih cepat, handal, dan kalau bisa juga mengurangi yang namanya biaya produksi.
Nah, dalam hal melaksanakan berbagai keinginan perusahaan tersebutlah seorang manufacture engineering dibutuhkan.
Karena mengembangkan, merancang, meneliti, hingga mengirimkan produksi agar bisa sesuai jadwal adalah pekerjaan seorang manufacture engineering.
Selain itu, jangan lupa juga untuk menyesuaikannya dengan anggaran yang sudah ditetapkan.
6. Software Engineer
Ketika kamu lagi asyik mengunjungi sebuah halaman web atau aplikasi di internet, kamu pasti akan menggunakan karya seorang software engineer loh.
Dan ternyata, yang bisa terjun ke dunia software engineer mah bukan cuma yang lulus dari teknik informatika doang, atau malah anak komputer doang, tapi juga dari teknik kimia.
Tapi pastikan dulu bahwa kamu memang menyukai dunia pemrograman ya. Dalam hal ini, kamu bisa membuat sebuah software tentang kimia.
Dan untuk saat ini, prospek kerja teknik kimia satu ini terbilang cukup luas loh.
7. Research and Development Engineer
Prospek kerja teknik kimia selanjutnya adalah R&D, alias research and development engineer.
Tugas kamu adalah melakukan penelitian, pengujian terhadap ide sebuah produk. Termasuk di dalamnya mengembangkan sebuah produk baru dan mendesain ulang.
Dan jika ingin terjun ke R&D, maka banyak banget posisi yang bisa kamu masuki, seperti manufaktur, kelistrikan, dan lain sebagainya. Bahkan, nggak menutup kemungkinan juga masuk ke perusahaan yang bergerak di bidang sains.
Dan kamu akan menjadi pemimpin di sebuah tim proyek, mulai dari membuat dan mengelola jadwal, berkolaborasi, hingga merancang rencana.
8. Chemist (Ahli Kimia)

Bagi kamu yang tipenya suka mendalami sebuah ilmu dan menjadi ahli atau master di sana, mungkin menjadi ahli kimia bisa menjadi pilihannya.
Ketika menjadi seorang ahli kimia, kamu mempunyai tugas untuk menyelidiki berbagai sifat dari materi yang ada di tingkat molekul dan atom.
Selain itu, kamu juga bakalan mengukur laju reaksi dengan mengetahui zat asing lengkap dengan perilakunya.
Bahkan, kamu juga harus menemukan dan membuat suatu senyawa yang baru. Di mana, senyawa tersebut akan digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Dan untuk melakukannya, tentu dibutuhkan banyak teknik analisis, serta instrumen. Kalau udah ahli mah, pasti tau lah ya.
9. Field Engineer
Prospek kerja teknik kimia selanjutnya ialah field engineer, atau yang juga kita kenal dengan insinyur lapangan ataupun teknisi peralatan. Kamu pasti pernah dengar istilah ini dong.
Nah, tanggung jawab kamu sebagai field engineer ialah melakukan berbagai identifikasi, menyelesaikan masalah yang memang berkaitan dengan perlengkapan sarat sistem untuk konsumen kamu.
Dalam hal ini, kamu akan menggunakan berbagai macam ilmu, seperti teori teknik, kemudian matematika, hingga solusi ilmiah.
Kamu juga akan melakukan diagnosa masalah yang dialami oleh klien agar bisa ditemukan solusinya.
10. Dosen/Pengajar
Jika kamu ingin menjadi seorang pengajar tentu juga bisa ya. Karena kan nggak semua lulusan dari teknik kimia mau jadi teknisi di perusahaan.
Nah, jika ingin menjadi tenaga pengajar, kamu bisa menjadi guru di sekolah ataupun menjadi dosen.
Jika ingin menjadi guru di SMK, maka kamu mesti menyelesaikan pendidikan S1 teknik kimia kamu.
Sementara jika ingin menjadi seorang dosen, kamu memang harus bekerja lebih keras ya. Karena untuk menjadi dosen, kamu mesti menamatkan pendidikan paling nggak ya magister lah.
11. Plant Engineer
Prospek kerja teknik kimia berikutnya ialah plant engineer, atau yang kita kenal dengan nama insinyur.
Ketika menjadi plant engineer, maka kamu akan bekerja untuk mengarahkan operasi. Hal ini agar semua operasi di pabrik bisa berjalan dengan lancar, tanpa adanya kendala yang berarti.
Posisi ini biasanya akan diduduki oleh lulusan teknik. Karena kan biasanya berkaitan banget dengan industri, sehingga salah satu teknik yang juga bisa menduduki posisi ini adalah lulusan dari sarjana teknik kimia.
Kalau buat pemula, kamu hanya akan diberikan tugas yang sederhana, seperti memperbaiki perlengkapan pabrik dan memeliharanya,.
Sementara yang senior bakalan menangani pekerjaan yang sifatnya marginal. Jadi, tenang aja ya, karena buat mencapai titik menjadi senior kamu memang harus menjadi junior dulu.
12. Pengusaha
Lulusan sarjana teknik kimia jadi pengusaha, emang bisa? Ya bisa dong.Karena buat jadi pengusaha kan nggak ada syarat tertentu.
So, kalau kamu minat jadi pengusaha, ya nggak ada salahnya buat mencobanya ya.
Hanya saja, buat berwirausaha, pasti dibutuhkan effort yang gede demi kesuksesan bisnis kamu. Dan kemungkinan gagal itu menjadi risiko yang pasti terjadi.
Tapi nggak apa-apa sih, selagi kamu berusaha keras, maka prospek kerja teknik kimia yang satu ini juga bakalan sangat menguntungkan kok. Karena kunci dari bisnis kan sabar dan kerja keras.
So, jika kamu bisa melakukannya, maka kesuksesan bisnis ada di di tangan kamu.
13. PNS
Hingga kini, menjadi PNS masih terus diimpikan oleh banyak masyarakat Indonesia, karena memang ada banyak tunjangannya dan uang pensiunan salah satunya sebabnya.
Maka, ketika ada berita pembukaan CPNS, nggak ada salahnya buat nyoba daftar ya. Karena biasanya, ada banyak banget formasi yang dibutuhkan.
Dan salah satunya pasti ada formasi buat yang lulusan dari teknik kimia seperti kamu.
Saat menjadi PNS, gaji yang bakal kamu terima pasti stabil, bahkan akan terus meningkat sesuai dengan pengabdian yang kamu lakukan plus pangkat yang kamu terima.
14. BUMN
Bisa bekerja di salah satu badan usaha milik negara merupakan sebuah kebanggaan tersendiri. Iya nggak sih? Dan sensasinya tuh ngga beda jauh sama ketika kamu menjadi seorang PNS.
Ketika bekerja di BUMN, maka ada berbagai keuntungan yang kamu terima, seperti adanya peluang buat naik jabatan, kemudian besaran tunjangannya yang gede, hingga memperoleh asuransi.
Untuk jurusan teknik kimia sendiri peluangnya juga gede ya, karena kamu bisa ditempatkan di berbagai bidang.
15. Instansi Pemerintah
Saat ini, banyak banget lowongan kerja bagi lulusan teknik kimia. Salah satunya ya lowongan untuk masuk ke instansi pemerintahan. Karena instansi pemerintahan yang berhubungan dengan teknik kimia juga banyak kok.
Contoh dari perusahaan atau instansi pemerintah yang memang berhubungan dengan urusan kamu adalah BPPT, LIPI, dan lain sebagainya.
Kamu bisa memilih instansi mana yang bakalan kamu tuju. Atau, kamu juga bisa kok masuk ke instansi pemerintah yang bukan di bidang kimia.
Yang penting, cari posisi atau lowongan yang memang sesuai dengan keilmuan kamu.
16. Operations Engineer
Prospek kerja teknik kimia berikutnya ialah operations engineer atau yang dikenal dengan insinyur operasi.
Operations engineer adalah orang yang akan ditugaskan untuk memastikan bahwa operasi di perusahaan berjalan dengan lancar, baik, dan tanpa kendala yang berarti.
Selain itu, tugas dari posisi kerja ini juga cukup bervariasi, bisa saja mencakup industri makanan, komputer, fasilitas, konstruksi, hingga manufaktur, tergantung keinginan kamu.
Dalam hal ini, kamu bakalan menyelesaikan berbagai permasalahan mesin di perusahaan, ataupun meningkatkan kinerja mesin dan berkoordinasi dengan head department.
17. Product Engineer
Tugas dari seorang product engineer ataupun insinyur profesional ialah melakukan rancangan produk, lalu melakukan koordinasi terkait proses pembuatannya.
Dan jika ingin menjadi seorang insinyur profesional, maka peluang kamu terbilang cukup besar, karena hampir seluruh industri yang memang masih berhubungan dengan yang namanya manufaktur pasti membutuhkan tenaga ini.
Dan selama ini, kebanyakannya sih pada bekerja di pabrik ya, dan bekerja untuk memantau proses pembuatan produk. Hanya saja, tetap nggak menutup kemungkinan juga buat kamu kerja di kantornya.
Meskipun terlihat sederhana, namun pekerjaan satu ini juga terbilang rumit, karena kamu mempunyai peranan yang sangat penting pada semua tahap pembuatan produknya
Dan kamu juga yang akan memastikan keselamatan hingga produktivitas, lalu mengujinya untuk menemukan kekurangan desain, kemudian mengevaluasi jika diperlukan.
18. Reliability Engineer
Prospek kerja teknik kimia yang berikutnya ialah reliability engineer, ataupun yang biasa dikenal insinyur andalan.
Ketika memutuskan untuk menjadi seorang insinyur andalan, kamu akan mempunyai peran yang sangat penting dalam hal life cycle, ataupun siklus hidup pada sebuah produk.
Kamu akan melakukan pengawasan, penilaian, hingga pengelolaan operasi, yang pasti akan mempengaruhi bisnis ataupun produk perusahaan.
Dan hal ini akan sangat membantu kamu dalam menjalankan pengujian ataupun menemukan kegagalan yang terjadi pada sebuah produk.
19. Sales Engineer
Prospek kerja teknik kimia yang juga cukup tinggi adalah sales engineer atau teknisi penjualan.
Kamu akan menjual segala produk atau layanan yang ada di sebuah bisnis. Sehingga, kamu bakalan dituntut buat mempunyai wawasan dan pengetahuan mendalam dan luas terkait produk yang akan kamu tawarkan, lengkap dengan fungsinya, plus proses agar bisa membuatnya bisa berfungsi dengan baik.
Ketika menjadi sales, maka kamu harus mempunyai skill berbicara yang baik ya, karena kamu akan berhubungan dengan calon konsumen dan melakukan presentasi.
Kamu akan mengerahkan segala keterampilan dan kemampuan berbicara kamu di depan klien, agar mereka bisa terpengaruhi dan membeli produk yang kamu tawarkan.
Tapi bukan hanya itu aja sih, karena ternyata ada loh beberapa teknik penjualan yang bekerja sebagai perancang dan pembuat produk teknisi.
Jadi, kalau kamu ngerasa punya keahlian berbicara dan memasarkan produk, maka pekerjaan satu ini cocok buat kamu.
Baca juga:20 Prospek Kerja Teknik Mesin Tahun 2021
20. Environmental Health Safety Engineer

Prospek kerja teknik kimia yang terakhir adalah environmental health safety engineer.
Saat ini, sektor kesehatan yang ada di masyarakat kita berkembang cukup pesat di dalam menciptakan berbagai lapangan kerja yang mencakup segala lini.
Maka, jika kamu merupakan alumni dari teknik kimia, menyukai bekerja di lapangan atau luar ruangan, maka pekerjaan satu ini tampaknya cocok banget buat kamu.
Apalagi sebenarnya, menempati posisi environmental health safety engineer ini sangat berperan dalam menjaga keseimbangan lingkungan dengan alam loh.
Dan pekerjaan satu ini menjadi pekerjaan yang sangat mulia, asli.
So, jika memang kamu mempunyai kekhawatiran terhadap kondisi alam sekitar, pekerjaan satu ini harus benar-benar kamu pertimbangkan dengan matang.
Gaji Lulusan Teknik Kimia
Dilansir dari situs Payscale, gaji rata-rata lulusan Teknik Kimia di Amerika Serikat adalah $75,949 per tahun (update Juli 2021), atau setara dengan Rp 1.098.188.362 per tahun.
Lalu berapa kalau di Indonesia?
Di Indonesia, masih dari Payscale, gaji rata-rata lulusan Teknik Kimia adalah sebesar Rp 138 juta, atau sekitar Rp 11,5 juta.
Itu hanya data rata-rata gaji secara keseluruhan.
Pada dasarnya, besaran gaji masih ditentukan oleh banyak faktor, seperti tempat di mana kamu bekerja, posisi yang kamu tempati, pengalaman yang kamu punya, lain sebagainya.
Gelar Akademis Lulusan Teknik Kimia
Kalau kamu lulus dari perkuliahan, maka akan ada gelar akademis yang disematkan di depan atau belakang nama kamu.
Nah, kalau di Teknik Kimia, kalau kamu lulus dari jenjang S1, maka gelar akademis yang akan kamu dapatkan adalah S.T. (Sarjana Teknik).
Tempat Kuliah Teknik Kimia
Kalau kamu memang berminat untuk mengambil jurusan Teknik Kimia sebagai jenjang pendidikan kamu selanjutnya, maka berikut ini daftar kampus negeri (PTN) yang membuka program studi Teknik Kimia.
- Institut Teknologi Sumatera
- Institut Teknologi Kalimantan
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya
- Universitas Brawijaya, Malang
- Universitas Gadjah Mada
- Universitas Indonesia
- Universitas Lambung Mangkurat
- Universitas Diponegoro, Semarang
- Universitas Jember
- Universitas Lampung
- Universitas Malikussaleh
- Universitas Jambi
- Universitas Mulawarman
- Universitas Negeri Semarang
- Universitas Riau
- Universitas Sebelas Maret
- Universitas Singaperbangsa Karawang
- Universitas Sriwijaya
- Universitas Syiah Kuala
- Universitas Tanjungpura
- Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
- UPN Veteran Jawa Timur
- UPN Veteran Yogyakarta
- Universitas Sumatera Utara
Selain perguruan tinggi negeri yang tersebut di atas, masih banyak juga, kok, perguruan tinggi swasta (PTS) yang membuka jurusan Teknik Kimia di Indonesia.
Untuk lebih lengkapnya kamu bisa cari kampus pilihanmu di https://campus.quipper.com/directory?study_field=Teknik%20Kimia
***
Baiklah, itulah dia 20 prospek kerja teknik kimia yang patut kamu ketahui,
Buat kamu yang baru mau masuk ke teknik kimia, ya lanjut aja, karena prospek kerjanya kan jelas. Nanti kamu tinggal pertimbangkan saja kira-kira kecenderungan kamu kemana.
Kalau kamu punya ide prospek kerja teknik kimia yang lain, jangan lupa share di kolom komentar ya!